Qoo10-Indonesia – Pasar Global Fashion dan Tren Terkemuka

WWW.QOO10.CO.ID

Senin, 18 November 2013



LEMPAR CAKRAM

Lempar cakram termasuk cabang olahraga atletik pada nomor lempar. Dalam pelaksanaan olahraga ini harus hati-hati dan waspada.
1.       Ukuran Cakram
Cakram terbuat dari bahan kayu yang dikelilingi oleh bingkai logam sebagai penguat sisi cakram. Ukuran berat cakram adalah:
.  Untuk Putra:                                                          .  Untuk Putri:
   Berat                       : 2 kg                                           Berat                       : 1 kg
     Garis tengah          : 219-221 cm                               Garis tengah           : 180-182 mm


2.       Lapangan
Dalam perlombaan cakram, biasanya lapangannya ditutup oleh jarring kawat pengaman. Hal ini agar para petugas dan penonton terhindar dari kecelakaan jika cakram terlempar keluar dari daerah lapangan. Lapangan berbentuk lingkaran dengan diameter 2,5 meter dan sudut daerah lemparan 40o.



3.       Cara Memegang Cakram
Cara memegang cakram terbagi atas:
a.       Bagi tangan yang cukup lebar dan jari-jari panjang maka cakram dapat dipegang dengan meletakkan tepi cakram pada ruas pertama dari jari-jarinya. Jari-jari sedikit direnggangkan dengan jarak yang sama antara jari yang satu dengan jari yang lain.
b.      Cakram dipegang dengan jari telunjuk dan jari tengah berhimpit, jari yang lainnya sedikit merenggang. Dengan cara ini, tekanan cakram terletak pada jari-jari yang berhimpitan dan dapat mengatur putaran cakram sewaktu lepas dari tangan.
c.       Bagi yang mempunyai jari-jari pendek, cakram dipegang seperti yang pertama, tetapi posisi jari-jari hanya pada tepi cakram. Dengan cara memegang seperti ini, cakram tidak bisa dipegang secara erat dan telapak tangan berada di tengah-tengah cakram.

4.       Cara Melakukan Awalan
Cara awakan menyamping sangat mudah dilakukan karena tidak membutuhkan posisi tubuh yang menyulitkan. Pada awalan menyamping ini hanya tinggal melakukan lemparan dengan memutar lengan dari arah samping ke arah depan tubuh.
Cara melakukannya:
a.       Kaki direnggangkan selebar badan dan sedikit ditekuk. Berat badan terbagi pada kedua kaki.
b.      Fokuskan pikiran dan konsentrasi, kemudian cakram diayun-ayunkan ke samping kanan dan kiri
c.       Tangan kanan yang memegang cakram diputar ke belakang, diikuti oleh putaran pinggang. Selanjutnya, tarik tangan ke depan dengan sekuat tenaga sambil melepaskan cakram
5.       Cara Melempar Cakram
Cara melempar cakram:
a.       Ketika badan diputar ke belakang, cakram harus berada di belakang. Tangan diayunkan dari belakang ke arah samping, kemudian kea rah atas depan dan membentuk sudut kurang lebih 400-48o.
b.      Kepala tengadah dan mata memandang ke arah suatu titik di depan. Badan tegak dengan dada dibusungkan ke depan dan pada saat terakhir, arah kedua ujung kaki menghadap ke depan, yaitu kea rah lemparan.
c.       Cakram dilepas dari tangan pada saat tangan berada di depan muka.

6.       Sikap Badan Setelah Melempar Cakram
Posisi badan  setelah melepaskan atau melemparkan cakram adalah:
a.       Setelah cakram dilepas, kaki kanan segera dipindahkan ke depan dengan sedikit ditekuk agar badan yang condong ke depan tidak terlanjur ke luar lapangan.
b.      Perpindahan kaki kanan ke depan dilakukan dengan tolakan yang kuat dan mengerahkan tenaga yang maksimal disertai dengan bantuan kaki kiri yang juga ikut menolak.
c.       Setelah lemparan dilakukan dan jatuhnya cakram dinyatakan sah, selanjutnya keluar dari lingkaran dengan tenang melewati bagian belakang, cukup berlari biasa.

Tidak ada komentar: